RSS

Pantun Sedih

Memulai liburan ke Palembang
Pergi melihat jembatan Ampera
Pikiranku semakin berkembang
Setelah sakit yang tak terkira

Pantun Nasehat

Meniup balon sampai meletus
Itu semua karena godaan
Pertemanan janganlah putus
Meski terpisah oleh keadaan

Pantun Cinta

Jalan lurus belok kanan
Lalu berhenti ketepian
Inginku ke pelaminan
Bersama gadis impian

Pantun Nasehat

Pagi hariku ke Gondangdia
Pergi kesana naik kereta
Jauhi kecanduan sosial media
Agar bisa fokus dunia nyata

Pantun Sedih

Masak air sampai mendidih
Kubuat untuk menabur benih
Hatiku terasa begitu sedih
Namun tetap berfikir jernih

Pantun Cinta

Inginku terbang diatas awan
Sambil terus melayang layang
Melihatmu begitu menawan
Membuatku semakin sayang

Pantun Nasehat

Mataku terlihat berkaca-kaca
Ketika liburan ke Romania
Lestarikan budaya membaca
Agar bisa menaklukan dunia

Pantun Cinta

Kulihat langit gelap gulita
Namun aku tetap bercanda
Aku akan selalu cinta
Meski kita tak lagi muda

Pantun Nasehat

Menggambar garis sejajar
Tanpa ada bayang semu
Mari kita terus belajar
Agar bisa dapat ilmu

Pantun Cinta

Sedang menikmati hembusan angin
Duduk di bawah pohon beringin
Puncak Alpen sangatlah dingin
Kesana denganmu sangatlah ingin

Pantun Cinta

Menonton tv di ruang tamu
Liat one piece lama tak tayang
Ku tak ingin menyakitimu
Sungguh aku sangat sayang

Pantun Sedih

Mata melihat bulan purnama
Seakan tubuh akan meluncur
Melihatmu berdua bersama
Membuat hatiku jadi hancur

Pantun Indonesia

Hilang arah kulihat peta
Karna malu untuk bertanya
Ada pulau indah di ibukota
Pulau seribu itu namanya

Pantun Cinta

Sore hari bertemu nyonya 
Dia orang yang ku suka
Ingin aku mendekatinya
Namun aku hanya boneka

Pantun Cinta

Sore hari bertemu nyonya 
Melihat dia yang ku suka
Ingin aku mendekatinya
Namun aku hanya boneka

Pantun Cinta

Kulihat dia sedang bertanya
Hewan apa yang berbisa
Ingin sekali duduk dengannya
Namun terhalang oleh rasa

Pantun Cinta

Naik keatas begitu rawan
Turun kebawah lebih tertekan
Ingin menari diatas awan
Bersamamu dalam pelukan

Pantun Cinta

Kulihat engkau sedang bertamu
Sebelum kesana membeli duku
Sungguh aku ingin bertemu
Wahai engkau pujaan hatiku

Pantun Cinta

Bayang bayang terlihat semu
Sekali terlihat munculah ikan
Aku mencoba memahamimu
Meski sulit untuk dilakukan

Pantun Nasehat

Jalan-jalan ke cimahi
Sampai sana beli palu
Mari coba kita benahi
Kesalahan yang berlalu

Pantun Nasehat

Mulai membuat karya seni
Dari pohon dengan benalu
Tetap nikmati dan jalani
Pasti masalah akan berlalu

Pantun Cinta

Sosok bayangan terasa semu
Jika tak ada sebuah lampu
Aku ingin mendapatkanmu
Namun sadar ku tak mampu

Pantun Indonesia

Durian jatuh ke dalam wadah
Kena kepala langsung termenung
Kota bandung terlihat indah
Kalau dilihat dari atas gunung

Pantun Sedih

Bahtera menikam perahu
Sosok kuda berubah bengis
Ajarilah aku wahai suhu
Bagaimana menahan tangis

Pantun Nasehat

Melangkah dengan kaki
Sambil nyanyi aya susanti
Lebih baik memperbaiki
Daripada harus mengganti

Pantun Cinta

Selancar di atas papan
Sambil coba mencari ikan
Jangan kau beri harapan
Lalu engkau sia-siakan

Pantun Cinta

Ke mall pakai sepatu
Lalu kita membeli tisu
Semenjak malam itu
Senyumku menjadi palsu

Pantun Jawa

Film guyon aktor e dono
Aku ndelok pas lagi poso
Ojo nangis mergo tresno
Tapi nangis mergo duso

Pantun Nasehat

Kelopak mata terlindah indah
Kucukur alis dengan belati
Ayo kita mulai beribadah
Agar bisa ke surga nanti

Pantun Cinta

Bayangmu terlihat semu
Ketika aku menjadi santri
Ingin ku segera bertemu
Agar bisa jadi suami istri

Pantun Nasehat

Mari kita menggoreng ikan
Sebelum itu mencari bahan
Rasanya sedih berantakan
Ketika ingat semua kesalahan

Pantun Nasehat

Video call di siang hari
Kamu duduk di kursi merah
Janganlah kamu menyendiri
Seperti orang tak punya arah

Pantun Indonesia

Papan tulis berwarna putih
Kutulis dengan spidol hitam
Hari ini sangatlah letih
Karna keliling pulau batam

Pantun Cinta

Merias diri memakai gincu
Mengetuk pintu ternyata tamu
Maaf kalo nggak lucu
Karna yang lucu cuma kamu

Pantun Cinta

Duduk santai di pagi hari
Sambil minum teh melati
Wajahmu cantik berseri seri
Membuatku semakin jatuh hati

Pantun Jawa

Numpak sepur teko bandung
Mudun sepur langite mendung
Tresno iki wes kesandung
Mergo kowe raiso di bendung

Pantun Nasehat

Pagi hari terasa dingin
Kucoba mulai berlari lari
Sesuatu yang kuingin
Bahagia setiap hari

Pantun Nasehat

Sudah lama tidak berlari
Lebih sering menari-nari
Sholatlah kamu setiap hari
Agar wajahmu berseri-seri

Pantun Nasehat

Menutup mata sangatlah sulit
Ketika tidur dibawah kolong
Jadi orang janganlah pelit
Agar banyak orang menolong

Pantun Cinta

Irisan bawang terasa pedih
Ketika sudah terkena mata
Jauh darimu sangatlah sedih
Karna sudah terlanjur cinta

Pantun Cinta

Suhu tubuhku terasa dingin
Kucuba mulai menulis kertas
Hidup denganmu sangatlah ingin
Namun aku merasa tak pantas

Pantun Cinta

Kaktus berduri untuk melindungi
Dari kamu yang sedang bergoyang
Aku kesini untuk menyayangi
Kamu adek cantikku tersayang

Pantun Cinta

Melihat jarak yang ku tempuh
Amatlah sulit untuk bertemu
Semoga kamu cepat sembuh
Doaku selalu ada untukmu

Pantun Nasehat

Beli baju pergi ke kota
Beli sayur di pedesaan
Umur bukan patokan kita
Untuk melihat kedewasaan

Pantun Cinta

Kupu kupu terbang melayang
Hinggap di bunga menghisap nektar
Aku katakan padamu sayang
Luas tanahku ribuan hektar

By : Ilham Masda Priotomo. Powered by Blogger.